Copet ledakkan petasan saat tabligh akbar di Probolinggo. Dikenal sebagai ikonik atau salah satu yang memeriahkan bulan Ramadhan, petasan memang kerap dinyalakan oleh sebagian orang. Namun, bagaimana kalau petasan sengaja digunakan copet saat beraksi?
Hal inilah yang terjadi saat tabligh akbar di Probolinggo. Dalam video yang beredar di TikTok @karinaajuwita18 pada Senin, (27/3/2023) terlihat bapak-bapak berkaos kuning yang menjadi korban dari aksi pelaku.
Korban yang berada di tengah kerumunan masa yang sedang menyaksikan tabligh akbar yang digelar di alun-alun Probolinggo ini sengaja didorong-dorong. Modus pelaku ini kemudian dilanjutkan dengan aksi komplotan pemuda yang melempar petasan. Setelahnya, komplotan pemuda yang diduga sebagai pencopet ini mengambil barang berharga korban.
Di tengah syahdu dan khidmatnya alunan shalawat yang dilantunkan dalam acara tersebut, tindakan komplotan pemuda ini tentu sangat disayangkan. Terlebih, aksi tidak terpuji ini dilakukan saat Bulan Ramadhan, dimana kita seharusnya melakukan banyak kebaikan.
Komentar Warganet
Para warganet pun mengecam aksi komplotan pemuda ini dengan beragam komentar.
“Viralkan, Mas, biar kelihatan jelas wajahnya,” tulis warganet dengan akun @Fajar********* yang sepertinya geram dengan aksi pencopet di tengah tabligh akbar ini.
“Untung yang di belakangnya ada orang lagi ngerekam juga, jadi kerekam dah tuh aksinya, mukanya jelas banget,” imbuh akun @hong************.
Baca Juga: Viral Emak-emak Shalat di Dalam KRL
“Tag kantor polisinya!” timpal warganet dengan akun @Kim****** yang juga geram.
“Pakai sweater item, terekam terakhir,” tambah akun @dhani*********.
“Berkah untuk orang baik yang sudah videoin. Semoga pencopetnya cepat tertangkap,” harap akun @Dhina**********.
Di era digital ini, hal apa pun mudah sekali menjadi viral. Termasuk aksi kriminal dan kejahatan seperti ini. Sisi baiknya, dengan bantuan ponsel pintar dan media sosial, alat bukti dari sebuah tindak kejahatan menjadi mudah didapat.
Seperti dalam video yang beredar, dengan bantuan orang yang merekam aksi pencopet, selain barang bukti, wajah pelaku juga mudah dikenali. Sehingga diharapkan akan menjadi sanksi sosial berupa efek jera bagi pelaku.
Sisi negatifnya, dengan mudahnya suatu isu menjadi viral melalui TikTok atau media sosial yang lain, kita sebagai pengguna menjadi mudah terpapar beragam informasi. Bahayanya, bila hal ini dilihat oleh anak dibawah umur.
Mereka bisa saja meniru aksi yang dilakukan pelaku dengan modus yang sama. Sehingga, pengawasan penggunaan media sosial terhadap anak-anak memang perlu dilakukan. Terlebih saat ini sudah banyak pelaku kriminal yang juga dilakukan anak di bawah umur.
Demikian kisah viral Copet ledakkan petasan saat tabligh akbar di Probolinggo. Bagaimana menurutmu?